Desa Pejaten
Kira-kira 4 km barat daya dari Kediri terletak sebuah desa tradisional penghasil kerajinan dari tanah liat dan keramik. Desa ini diapit dua sungai dengan luar kira-kira 1,5 km persegi. Kesan desa ini adalah jauh dari peradaban dan teknologi modern. Namun, masyarakat disini telah menambang tanah liat merah (bahan dasar keramik) sejak awal berdirinya desa dan mereka bereksperimen sendiri dalam membuat keramik, sampai akhirnya persediaan tanah merah tersebut menipis pada tahun 80-an.
Pada tahun 1985 masyarakat desa mulai menguasai teknik pembuatan keramik dengan temperatur tinggi. Walaupun masih menggunakan tanur-tanur tradisional dengan bahan bakar batok kelapa, namun keramik yang dihasilkan berkualitas tinggi dan artistik.
Di sini kamu akan bisa melihat berbagai bentuk keramik berupa binatang, pot, peralatan makan dan dapur, asbak dll. Semuanya dalam warna-warna yang unik dan sekilas mirip dengan keramik cina. Tidak seperti keramik buatan luar negeri seperti Eropa, keramik disini tidak dibuat secara mass product tapi lebih ke arah karya seni dan cocok sebagai koleksi. Kalo kamu menemukan suatu bentuk keramik disini, jangan harap kamu bisa melihatnya di lain tempat. So, kalo ada yang cocok beli saja, harganya sama dengan keramik-keramik buatan Eropa atau Cina yang banyak kamu jumpai di toko-toko. Ehem..barang antik susah dicari Man. Oh ya, di sini cuman ada dua buah’tok’ yang memajang kermik-keramik tersebut dan masing-masing toko berjarak setengah km. Watch..
Kamu bisa mencari desa ini dengan mudah. Kamu bisa mencapainya dai Kerambitan atau Tanah Lot. Cukup ikuti penunjuk jalan dan kamu akan sampai in no time. Bagusnya jika kamu membuat suatu agenda tour, kamu menempatkan urutan desa ini setelah Kerambitan. Usahain kamu berada di desa ini menjelang sore. Dengan demikian maka kamu cukup berjalan 6 km lagi ke arah barat daya dan kamu akan sampai di Tanah Lot tuk menikmati sun set yang hmmm.
Sumber foto: Tri Hartadi Blog
saya mau menawarkan tanah lempung buat bahan dasar keramik,ada 3 enis sesuai warna :putih,coklat,dan abu-abu,tanah ini berasal dari daerah sukabumi,soal harga bisa kompromi.
Pak Andy, saya ingin mencoba tanah sukabumi untuk keramik, bisa dikirim sampel untuk ketiga jenis tanah tersebut, biaya yang diperlukan akan kita ganti, terimakasih
saya mau menawarkan tanah lempung buat bahan dasar keramik,ada 3 jenis sesuai warna : putih,coklat,dan abu-abu,tanah ini berasal dari daerah sukabumi,soal harga bisa kompromi.
membuat kerajinan keramik tradisional juga hal yg menarik untuk di lihat selama liburan di bali jadi iu ide yg bagus untuk menlakukan tuour ke daerah itu untuk lihat proses pembuatannya sampai pembakaran keramiknya.
gue sering banget pergi situ dari taon 1998 gitu deh, tapi Pejaten itu lebih populer sebagai desa produksi ” genteng press” yg dibuat dari tanah liat. Kalo keramic sih waktu itu gue cuma liat emang ada 2 pengerajin en waktu itu masih skala kecil produksinya, tapi sekarang gue gak tau.
So bagi yg terjun di bisnis contractor ato suplier bangunan, desa pejaten gak bakalan asing lagi buat mereka, termasuk gue sendiri. Eh tapi sekarang ada satu desa lagi yg menggeluti pekerjaan yg sama ” Desa Darmasaba”, lokasinya di dekat Desa Lukluk ato Kapal gitu. So bagi kamu yg mau liat proses pembuatan genteng, ato mau beli genteng dateng aja ke Darmasaba…
inay promosi neh, jgn2 inay jual genteng yah hehe 😀
bali is may honey
pejaten yang di tabanan bukan???? aq sering kesana lho… klo sore ada jual nasi campur di atas mbl pick up… enak!!!!!!!!!!
genteng rumahq jg made in pejaten lho…. yang buat temen papaq ndiri!!!
To Mas Andy said….
Tlg infonya no telp bs dihub.thx
yang nulis siapa nich? ini jg orang Pejaten lo!
aq juga orang pejaten lo,,,,
aq juga anak pengerajin genteng,,,,
Pak Andy, tlng beri no. telpun yang bisa dihubungi, tkash