Bali Zoo Singapadu Gianyar

Bali Zoo adalah salah satu kebun binatang di Bali. Obyek wisata ini sangat recomended bagi Anda yang sedang mencari tempat wisata untuk anak di Bali.

Tidak hanya menyediakan aneka satwa, tempat wisata di Gianyar ini juga menyediakan wahana permainan air.

Sehingga ketika Anda atau anak-anak sudah puas menjelajah kebun binatang, Anda dan anak-anak bisa menikmati segarnya air di kolam renang.

Berikut ulasan lengkap obyek wisata Bali Zoo meliputi informasi tentang sejarah, visi misi, alamat, hingga harga tiket masuknya.

Bali Zoo Park

Pesona wisata di Pulau Dewata kian hari kian mengagumkan saja.

Tidak hanya menawarkan keindahan pantai dan budayanya saja, namun Pulau Bali juga menawarkan kekayaan flora dan fauna Indonesia, lewat dibangunnya tempat-tempat penangkaran satwa yang sekaligus dijadikan tempat wisata.

Di Bali setidaknya ada 3 tempat wisata yang menyajikan aneka satwa sebagai daya tarik utamanya.

Selain Bali Zoo, di pulau yang sudah beberapa kali memenangkan penghargaan sebagai tujuan favorit wisatawan dunia ini, juga ada Bali Bird Park dan Bali Safari and Marine Park.

Ketiga tempat wisata tersebut sama-sama menghadirkan berbagai jenis satwa yang bisa dilihat dan diamati kehidupannya.

Selain itu, masing-masing kebun binatang juga menyajikan atraksi-atraksi menakjubkan dengan para satwa sebagai aktor utamanya.

Bali Zoo sendiri dibangun pada tahun 2002 silam. Menempati kawasan seluas 3,5 hektar, saat ini di dalamnya sudah ada sekitar 450 jenis satwa yang dikandangkan sesuai habitat masing-masing.

Meski tidak seluas Bali Safari and Marine Park, tapi Bali Zoo Park tak kalah menariknya sebagai tujuan rekreasi keluarga.

Justru dengan tidak terlalu luasnya kawasan yang dimilikinya, wisatawan bisa dengan mudah menjelajah kebun binatang ini tanpa harus mengeluarkan tenaga ekstra.

Bali Zoo Park juga sudah dilengkapi dengan wahana permainan air.

Hal inilah yang membuatnya semakin menarik dan cocok sebagai tempat rekreasi yang ramah bagi anak-anak.

Selain itu, di kebun binatang ini juga tersedia penginapan serta restoran yang menyediakan menu-menu lezat khas nusantara dan mancanegara.

Bahkan Anda dan keluarga bisa menikmati santap pagi ditemani satwa-satwa lucu seperti orang utan, burung, dan gajah, dalam sebuah atraksi bertajuk breakfast with orangutans.

Sejarah Bali Zoo

Bali Zoo awalnya hanyalah sebuah kawasan konservasi yang dibangun atas dasar keprihatinan terhadap banyaknya binatang yang diburu oleh orang-orang tak bertanggungjawab.

Untuk melestarikan dan menghindari kepunahan, binatang-binatang tersebut kemudian dikumpulkan dalam satu wadah atau tempat yang saat ini kita kenal dengan nama Bali Zoo.

Pembangunan kebun binatang ini diprakarsai oleh putra asli Bali bernama Agung Gde Putra.

Dengan tangan dinginnya, Bali Zoo memulai operasionalnya dengan mengoleksi sekitar 350 satwa yang berasal dari dalam negeri dan luar negeri.

Kini kebun binatang ini dimotori oleh dua putra Agung Gde Putra yaitu Gung Gek Trisna dan Lesmana Putra.

Dengan kepiawaian kedua pria ini, Bali Zoo mengalami kemajuan dan perkembangan yang cukup pesat dengan mengoleksi 450 jenis binatang.

Untuk tetap mempertahankan ciri khas Bali Zoo yang dibangun ayah mereka, kedua pemuda ini memilih orang utan, rusa, dan kasuari sebagai icon Bali Zoo yang konon merupakan binatang pertama yang dimiliki sang ayah.

Selain itu, filosofi Bali Zoo yang mengusung konsep kesegaran, petualangan, serta suasana alami pun diwujudkan dengan menghadirkan warna yang harmoni pada papan nama tempat wisata ini.

Hal itu bertujuan agar setiap orang yang datang dapat merasakan kenyamanan, kesegaran, serta kealamian di dalam kawasan wisata ini.

Koleksi Satwa

Bali Zoo memiliki koleksi berbagai jenis satwa mulai dari spesies burung hingga reptile.

Rinciannya adalah 10 persen reptile, 60 persen burung dan 30 persen mamalia.

Satwa dari spesies burung yang akan kita temukan di kebun binatang ini diantaranya berupa burung Kasuari, Elang, Kakak Tua, Jalak Bali, Merak, dan masih banyak yang lainnya.

Lalu untuk spesies mamalia, kita akan menemukan Kera Mantel, Singa Afrika, Rusa, Harimau Putih, dan Kuda Nil.

Selain itu ada juga Harimau Sumatera, Unta, hingga Kanguru yang didatangkan dari Australia.

Nah sedangkan untuk spesies reptile, di kebun binatang ini akan kita jumpai hewan-hewan seperti Komodo, Ular Phyton, hingga Iguana.

Hewan-hewan tersebut ditempatkan dalam kandang-kandang tersendiri yang diatur mirip dengan habitat aslinya.

Suasana nampak kian nyata dengan ditanamnya berbagai macam pepohonan yang menghijaukan kawasan kebun binatang.

Selain membuat kebun binatang ini terlihat seperti habitat asli para satwa, keberadaan pohon-pohon tersebut juga menjadikan hawa udara di kawasan Bali Zoo terasa sejuk dan rindang.

Wahana dan Atraksi Menarik

Selain disuguhi berbagai jenis satwa mulai dari yang lucu hingga yang ganas, liburan di Bali Zoo akan sangat berkesan dengan adanya berbagai macam wahana dan atraksi satwa.

Berikut ini beberapa wahana dan atraksi menarik di kebun binatang Bali Zoo Singapadu Gianyar:

Night Safari Expedition

Malam harinya kebun binatang ini tetap ramai oleh para wisatawan yang sedang menikmati atraksi night safari expedition.

Atraksi ini akan membawa wisatawan berkeliling kawasan wisata guna bercengkrama dengan para satwa yang secara naluriah lebih aktif di malam hari.

Di tengah penjelajahan kita akan bertemu beberapa satwa salah satunya rombongan gajah yang nampak bersahabat dan bisa langsung diajak berinteraksi walau hanya sekedar mengelus belalai mereka.

Selain itu, atraksi ini juga diselingi dengan beberapa kegiatan seperti pertunjukan dansa dan gala dinner.

Elephant Ride

Atraksi yang satu ini akan membawa pengunjung menyusuri track berupa daratan dan kolam dengan menunggang gajah.

Sensasinya pasti sangat menegangkan apalagi saat sang gajah membawa wisatawan masuk ke dalam kolam dan berjalan menyusurinya.

Atraksi ini tersedia dalam dua paket pilihan yaitu paket durasi 15 menit dan 30 menit.

Breakfast With Orangutans

Atraksi ini cukup digemari oleh banyak wisatawan.

Saat pagi tiba, wisatawan bisa sarapan pagi bersama keluarga dengan ditemani beberapa orang utan.

Tentu saja para orang utan tidak ikut duduk di meja makan.

Mereka hanya akan menemani sarapan pagi wisatawan sambil sesekali melakukan tingkah-tingkah lucu yang menghibur.

Mahout For a Day

Berbeda dengan atraksi elephant ride, atraksi mahout for a day akan membuat wisatawan bisa merasakan bagaimana keseharian seorang pawang gajah.

Karena selain bisa menunggang gajah, di atraksi ini kita akan berperan sebagai penggembala gajah yang bertanggung jawab dalam memandikan hingga memberi makan sang gajah.

Petting Zoo

Kalau datang bersama anak kecil, jangan lupa ajaklah mereka bermain di wahana petting zoo ini.

Di sini mereka bisa bermain dan berinteraksi bersama bayi-bayi hewan seperti Kelinci, Kijang, hingga Rusa.

Selain akan sangat menyenangkan bagi anak-anak, membawa mereka ke wahana ini juga diharapkan bisa memberi edukasi mengenai jenis-jenis hewan.

Pony Ride

Wahana ini juga dikhususkan bagi anak-anak.

Di sini anak-anak akan diajak berkeliling menunggang kuda poni dengan pengawasan dan dipandu oleh para karyawan Bali Zoo Park.

Namun tidak semua anak diizinkan untuk mengikuti atraksi ini. Anak-anak yang diizinkan hanyalah yang memiliki berat badan maksimal 30 kilogram.

Baca juga: Wisata sejarah Goa Gajah Bali

Jungle Splash Waterplay

Wahana yang satu ini juga pastinya akan sangat disenangi anak-anak.

Di sini mereka bisa bermain air sepuasnya di sebuah waterboom yang memang sengaja dihadirkan untuk anak-anak.

Selain kedalamannya yang aman bagi si kecil, waterboom ini juga sudah dilengkapi dengan beberapa wahana permainan seperti seluncuran dan juga ember tumpah.

Selain ketujuh wahana atau atraksi di atas, Bali Zoo juga sering dijadikan sebagai tempat menggelar acara-acara dalam skala besar.

Di kebun binatang ini kita bisa menyewa arena sekaligus perlengkapannya untuk mengadakan acara-acara seperti pesta ulang tahun hingga prewedding.

Alamat

Bali Zoo beralamat di jalan Raya Singapadu, Desa Sukawati, Kecamatan Singapadu, Gianyar, Bali.

Lokasinya yang berada di tempat stragetis, membuat siapapun pasti tidak kesulitan untuk menemukan kebun binatang ini.

Dari kawasan wisata Ubud kebun binatang ini bisa dicapai dalam waktu berkendara sekitar 15 menit.

Sedangkan dari Pantai Kuta Bali, kita bisa mengakses lokasi Bali Zoo dalam waktu kurang lebih satu jam berkendara.

Kemudian dari Kota Denpasar kita akan sampai di Bali Zoo Park dalam waktu sekitar 30 menit berkendara.

Kita bisa mengaksesnya melalui Jalan By Pass Ngurah Rai ataupun melewati Jalan WR. Supratman dan Jalan Raya Batubulan.

Rute ke Bali Zoo

Keberadaan media Online saat ini sangat memudahkan kita dalam menemukan rute perjalanan ke suatu tempat.

Nah untuk rute ke kebun binatang di Bali ini, kita juga bisa menemukannya dengan sangat mudah menggunakan bantuan aplikasi Google Maps.

Contonya bagi wisatawan yang datang dari luar Pulau Bali dengan asumsi menggunakan pesawat terbang, menuju Bali Zoo bisa dimulai dengan melewati Jalan By Pass Ngurah Rai.

Lalu setelah sampai di perempatan Tohpati, silahkan ambil arah kanan yang menuju jalan WR. Supratman.

Dari jalan ini silahkan lurus saja hingga menemukan sebuah persimpangan jalan.

Pilih arah kiri di persimpangan tersebut, lalu lurus saja hingga sampai di pertinggan jalan menuju Singapadu dan ikuti saja papan penujuk jalan sampai Lokasi Bali Zoo.

Jam Buka

Jam operasional Bali Zoo dimulai dari pukul 9 pagi hingga pukul 5 sore setiap harinya.

Namun bagi Anda yang hanya ingin menonton atraksi-atraksi tertentu, Anda bisa datang pada jam dimulainya atraksi atau datang sejak pagi jika memang ingin menjelajah semua kawasan wisata.

Harga Tiket Masuk

Harga tiket masuk yang dipatok pengelola bagi sebagian orang mungkin agak mahal.

Namun, sebenarnya harga tiket masuk Bali Zoo sudah sepadan dengan apa yang akan pengunjung dapatkan di dalam.

Untuk masuk ke kebun binatang ini kita harus membayar tiket seharga Rp. 85.000 untuk anak-anak.

Tiket tersebut sudah bisa digunakan untuk menikmati wahana air jungle splash waterplay, atraksi encounters and show, dan asuransi.

Sedangkan orang dewasa harga tiketnya lebih mahal yaitu seharga Rp. 110.000.

Baca juga: Kebun Binatang Taman Safari Prigen

Fasilitas

Fasilitas umum yang tersedia di tempat wisata inipun sudah cukup memadai.

Selain tersedia area parkir yang cukup luas, di sini juga sudah ada toilet, ruang ganti, loker, gazebo, cafe, dan penginapan.

Penginapan di Sekitar

Selain menginap di villa the sanctoo yang tersambung langsung dengan Bali Zoo, pengunjung juga bisa memilih beberapa tempat menginap yang terletak tidak jauh dari kebun binatang ini.

Beberapa rekomendasi tempat menginap di sekitaran Bali Zoo Park antara lain Puri Maharani Boutique Hotel, Ubud Nyuh Bali Resort, Puri Cili Villa Ubud, Bali Taman Ubud, dan Anulekha Resort and Villa.

Wisata Terdekat

Sementara itu bagi wisatawan yang masih ingin melanjutkan liburan ke tempat-tempat wisata lain yang dekat dari Bali Zoo, pilihannya juga sangat banyak.

Selain Ubud Monkey Forest dan Campuhan Ridge Walk, di jarak sekitar 10 hingga 30 menit perjalanan ada air terjun Goa Rang Reng dan juga Pasar seni Sukawati.

Selain itu ada juga Hidden Canyon Beji Guwang yang sangat menarik bagi para penyuka trekking yang lokasinya tidak jauh dari pasar Sukawati.

Nah, itulah beberapa informasi penting terkait obyek wisata Bali Zoo Gianyar Bali. Semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan Anda tentang salah satu kebun binatang di Bali ini.

Baca juga: Taman Safari Bogor

Jangan lupa kunjungi tempat wisata favorit di Bali lainnya seperti Desa Penglipuran ataupun deretan pantai-pantai menawan milik Pulau Dewata seperti Pantai Pandawa atau Pantai Dreamland setelah berkunjung ke Bali Zoo Park. Selamat berlibur.