Citilink Sediakan Tes PCR atau Antigen Gratis untuk Penumpang, Begini Syarat & Ketentuannya

Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin

TRIBUN-BALI.COM – Penumpang Citilink kini bisa mendapatkan layanan tes PCR atau Antigen gratis khusus untuk pelanggan Citilink yang akan terbang pada periode 13 Agustus sampai dengan 30 September 2021, dan yang bisa mulai dibeli pada 12 Agustus 2021 di Aplikasi Betterfly Citilink dan website www.citilink.co.id 

Melalui tactical marketing program bersama Citilink dan SiCepat Ekspres memberikan program fasilitas tes PCR gratis bagi para penumpang Citilink yang berlaku di beberapa kota di Indonesia.

Fasilitas tes PCR gratis ini dihadirkan sebagai solusi bagi penumpang untuk dapat melakukan perjalanan dengan aman dan nyaman.

Layanan gratis PCR test ini merupakan upaya dan komitmen Citilink dalam memberikan kemudahan bagi masyarakat yang akan bepergian di masa adaptasi kebiasaan baru.

Baca juga: Mulai 3 Juli 2021, Citilink Gelar Vaksinasi Covid-19 Bagi Penumpang Ini Syaratnya

“Dimasa pandemi seperti saat ini, selain vaksin, tes PCR juga menjadi kebutuhan utama bagi masyarakat yang hendak melakukan perjalanan udara.

Kerja sama ini kami harap dapat mengurangi kekhawatiran serta menjawab kebutuhan masyarakat akan perjalanan udara yang aman dan nyaman dengan Citilink,” ujar Direktur Utama Citilink Juliandra, dalam keterangan tertulisnya Rabu 11 Agustus 2021.

Semoga Citilink dan SiCepat Ekspres dapat berkolaborasi dan bersinergi dalam menghadirkan berbagai program baru yang tentunya memberi kemudahan bagi masyarakat Indonesia.

CEO SiCepat Ekspres, The Kim Hai menyambut baik dan mendukung sepenuhnya program penyediaan fasilitas tes PCR gratis ini.

“Melalui kolaborasi ini kami berharap dapat membantu masyarakat khususnya penumpang Citilink yang memang harus melakukan perjalanan udara karena pekerjaan atau hal mendesak lainnya di masa pandemi saat ini. Mereka tetap dapat melakukan perjalanan dengan aman, dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat agar terhindar dari virus Covid-19”, jelas The Kim Hai.