Tanpa Sosialisasi, Harga Tiket Kebun Raya Bedugul Naik 100 Persen

TABANAN – Kebun Raya Eka Karya Bali, atau biasa disebut Kebun Raya Bedugul yang berada di Kabupaten Tabanan, Bali, ini ternyata diam-diam menaikkan tarif tiket masuk dan juga parkir kendaraan.

Informasi yang dihimpun radarbali.id menyebut, kini tarif harga untuk masuk ke Kebun Raya Bedugul ini Rp20 ribu untuk hari Senin – Jumat. Sedangkan, untuk hari Sabtu – Minggu ataupun libur nasional, tarif masuknya menjadi Rp30 ribu.

Hal ini tentu menciutkan kening wisatawan, terlebih dalam kondisi pandemi Covid-19 seperti ini.

“Iya benar, ada kenaikan harga,” kata Humas Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), I Gede Wawan Setiadi pada Senin (7/6/2021).

Sekadar informasi, LIPI merupakan lembaga yang mengelola kebun raya di Indonesia, salah satunya adalah Kebun Raya Bedugul. LIPI berkonsentrasi untuk kegiatan konservasi tumbuhan dan penelitian.

Kembali ke tarif masuk, sebelumnya diketahui harga tiket masuk di kebun raya Bedugul hanyalah Rp. 9 ribu untuk domestik dan Rp17 ribu untuk wisatawan asing. Hal ini pun menjadi keluh kesah warga yang hendak berlibur. Terlebih karena minimnya sosialisasi kenaikan tarif masuk.

“Sekarang mau liburan ke kebun raya jadi mikir-mikir. Lumayan habisnya. Gak seperti sebelumnya,” cuit akun nanda_adkusuma yang mengeluh harga tiket masuk ke kebun raya Bedugul yang naik.

Tak hanya biaya masuk, harga untuk parkir kendaraan pun naik. Di mana kendaraan roda dua dikenakan Rp5 ribu dan kendaraan roda 4 dikenakan Rp15 ribu pada hari Senin – Jumat dan menjadi Rp20 ribu di hari Sabtu – Minggu atau libur nasional.

Untuk kendaraan roda 4 valet dikenakan harga Rp70 ribu dan Bus dikenakan Rp50 ribu. Tak hanya itu, parkir untuk pengguna sepeda pun menjadi Rp15 ribu pada hari biasa dan Sabtu – Minggu menjadi Rp20 ribu.

Kenaikan tarif masuk ke Kebun Raya Bedugul memang minim sosialisasi. Bahkan, akun media sosial mereka pun, yakni @kebunraya_bali tak mengumumkan kenaikan harga tersebut.